Botol kultur selsering digunakan dalam kultur sel yang melekat, di mana sel harus menempel pada permukaan zat pendukung agar dapat tumbuh.Lalu bagaimana gaya tarik menarik antara sel yang melekat dengan permukaan zat pendukungnya, dan bagaimana mekanisme sel yang melekat tersebut?

Adhesi sel mengacu pada proses penempelan dan penyebaran sel yang bergantung pada adhesi pada permukaan kultur.Dapat atau tidaknya suatu sel menempel pada permukaan kultur bergantung pada karakteristik sel itu sendiri, kemungkinan kontak antara sel dan permukaan kultur, dan kesesuaian antara sel dan permukaan kultur, yang berkaitan dengan bahan kimia dan permukaan kultur. sifat fisik permukaan.

Laju adhesi sel juga berkaitan dengan sifat kimia dan fisik permukaan kultur, terutama kepadatan muatan pada permukaan kultur.Dingin dan fibronektin dalam serum dapat menjembatani permukaan kultur ke sel, yang bermanfaat untuk mempercepat laju adhesi sel.Selain faktor-faktor di atas, penyebaran sel pada permukaan kultur juga berkaitan dengan kondisi permukaan, terutama kehalusannya.

Sebagian besar sel mamalia tumbuh secara in vivo dan in vitro menempel pada substrat tertentu, yang secara in vitro dapat berupa sel lain, kolagen, plastik, dll. Sel pertama-tama mengeluarkan matriks ekstraseluler, yang menempel pada permukaan botol kultur sel.Sel kemudian berikatan dengan matriks ekstraseluler ini melalui faktor adhesi yang diekspresikan pada permukaannya.

Selain itu, untuk meningkatkan kepatuhan sel dengan lebih baik, permukaan pertumbuhan botol kultur sel akan diperlakukan secara khusus untuk memasukkan massa hidrofilik, yang memfasilitasi pertumbuhan sel yang melekat.